Siapa sangka dunia seni musik dan alam ternyata memiliki keterikatan yang begitu erat? Ditengah maraknya konser musik, deretan musisi legendaris dunia ini memperlihatkan aksi nyatanya dalam beralih menuju energi bersih, buktikan kolaborasi nyata antara musik dan alam.

Table of Contents

         Dentuman musik yang menggelegar ditambah dengan sorotan lampu panggung seringkali menjadi daya tarik utama dari penyelenggaraan konser musik. Ditengah euforia konser musik yang semakin marak diselenggarakan di berbagai negara, terdapat beberapa isu serius mengenai dampak penyelenggaraan konser musik tersebut. Tak hanya membawa kegembiraan, konser musik juga seringkali meninggalkan jejak kerusakan bagi lingkungan yang cukup signifikan, mulai dari timbunan sampah plastik, tingginya emisi karbon, konsumsi energi yang berlebih, dan tingkat kebisingan yang tinggi merupakan beberapa masalah yang seringkali luput dari perhatian penyelenggara konser. Namun deretan musisi dunia ini memperlihatkan aksi nyata dalam beralih menuju renewable energy dan buktikan kolaborasi nyata antara musik dan alam.

1. Coldplay

        Saat rangkaian Music of The Spheres Tour diumumkan pada tahun 2021, band legendaris asal London ini telah berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon setidaknya 50% dari penyelenggaraan tur musik tersebut. Dari keseluruhan rangkaian Music of The Spheres Tour, didapatkan reduksi emisi karbon CO2 sebesar 59%. Tiap pengunjung yang hadir secara otomatis juga turut menyumbang penanaman 1 pohon yang nantinya akan ditanam di atas 10.000 hektar lahan pada 24 negara.

        Selain itu, dalam konser ini juga dikembangkan 2 unit alat pembersih sungai dan lautan bertenaga surya. Komitmen terkait konsumsi energi bersih juga ditunjukkan dari rata-rata daya yang diperlukan per pertunjukan sebesar 17 kWh yang dihasilkan melalui PLTS, lantai dansa kinetik, dan sepeda listrik. Selain itu sebesar 72% dari tumpukan sampah akan dilakukan daur ulang untuk pembuatan kompos. Pengurangan penggunaan botol plastik sekali pakai juga dilakukan dengan pembuatan stasiun pengisian ulang air gratis di seluruh tempat rangkaian tur musik. 

2. Billie Eilish

        Berbeda dari yang lain, musisi internasional asal Los Angeles ini mencoba untuk melakukan kampanye perlawanan terhadap isu krisis iklim melalui lagu yang berjudul ‘All the Good Girls Go to Hell’. Lagu tersebut menceritakan tentang fenomena pemanasan global dan banyaknya populasi hewan yang terancam habitatnya akibat ulah manusia. Tak hanya itu, Billie Eilish juga memastikan tur musiknya berjalan dengan emisi karbon seminimal mungkin. 

        Berkolaborasi dengan Reverb dan Lollapalooza, Billie menghadirkan sistem baterai cerdas bertenaga surya untuk tur musiknya di Chicago. Upaya ini merupakan bagian dari Music Decarbonization Project yang diluncurkan serta didanai oleh Billie dalam rangka mengurangi emisi karbon yang dihasilkan dari industri musik. Ia juga melarang penggunaan air mineral kemasan dan sedotan plastik dalam konsernya, sebagai gantinya konser Billie Eilish dilengkapi dengan penyediaan spot isi ulang air. Selain itu, ia juga menciptakan merchandise eco-friendly dan memastikan seluruh makanan berbahan nabati serta pengolahan sisa konsumsi menjadi kompos. 

3. Justin Timberlake

        Seorang penyanyi dan aktor pop asal Amerika Serikat ini memiliki lapangan golf di Millington, Tennessee, yang dirancang dengan mempertimbangkan prinsip ramah lingkungan. Lapangan ini, yang dikenal sebagai Mirimichi Golf Course merupakan salah satu lapangan golf pertama di Amerika Utara yang mendapatkan sertifikasi ‘Audubon International’s Classic Sanctuary’. Konsep sustainability pada lapangan golf tersebut diwujudkan dalam sistem konservasi air dan manajemen ekosistem yang berkontribusi pada pelestarian lingkungan alam. 

        Timberlake juga menerima penghargaan sebagai EMA Futures Award atas kontribusinya dalam meningkatkan kesadaran tentang isu lingkungan. Tak hanya itu, Ia juga sering terlibat dalam acara dan kampanye yang mendukung inisiatif keberlanjutan dan lingkungan. 

4. Maroon 5

Sama seperti musisi lainnya, Maroon 5 juga menyelenggarakan green touring dengan tujuan membuat tur musik mereka lebih hijau dan tidak merusak lingkungan. Saat ini, empat anggota Maroon 5 menempati posisi dewan penasihat Reverb yakni organisasi lingkungan yang bergerak di industri musik. Mulai dari pemilihan makanan berbahan nabati, membuat eco-friendly merchandise, menggunakan baterai isi ulang untuk ear monitor, dan pengaturan lighting panggung dengan energi seminimal mungkin merupakan upaya sustainability yang dilakukan oleh Maroon 5 dalam setiap konser musik yang mereka adakan. 

        Dalam penyelenggaraan tur musiknya, Maroon 5 bisa mengurangi 2.580 drum sampah dan menyediakan spot isi ulang air yang mensubtitusi penggunaan 11.060 botol plastik kemasan. Selain itu, juga didirikan spot Eco Village yakni wadah edukasi terkait isu keberlanjutan lingkungan yang berada di area tur musik. 

5. Dave Matthews

        Sejak tahun 2005, Dave Matthews dan Reverb telah berkolaborasi menciptakan tur musik yang berkelanjutan. Dalam penyelenggaraan tur musiknya di tahun 2024 ini, Dave juga berkolaborasi dengan Reverb untuk mengurangi jejak karbon dan melakukan kampanye penanaman 5.000.000 pohon. Konser Dave Matthews berkomitmen untuk meminimalkan dampak lingkungan yang diadakan, yakni setidaknya mampu mengalihkan 90% emisi melalui inisiatif nol limbah dan mengurangi plastik sekali pakai. 
        Total 71.000 ton polusi gas rumah kaca berhasil dinetralkan, serta lebih dari 626,000 botol air sekali pakai dimusnahkan dalam penyelenggaraan konser musiknya. Selain itu, ia juga menyediakan Zero Waste Station untuk mengumpulkan sampah sekali pakai dan melakukan daur ulang baterai serta menetralkan emisi CO2 pasca konser musik berakhir. 

       Deretan musisi dunia di atas tidak hanya membuat musik, but they’re making a difference! Lihat bagaimana mereka mengurangi jejak karbon dan menginspirasi jutaan orang. Ini bukan hanya impian, ini adalah gerakan yang bisa kita semua ikuti. Jadi, siap untuk bergabung dalam revolusi hijau? Mulai beralih ke energi surya dengan Volt Solar hari ini dan biarkan energi matahari yang bayar tagihan listrikmu! Let The Sun Pay Your Bills!

Referensi

Citraharum.jabarprov.go.id. (2024). Musisi Dunia Gencarkan Konser Ramah Lingkungan. Diakses pada 13 Oktober 2024. https://citarumharum.jabarprov.go.id/musisi-dunia-gencarkan-konser-ramah-lingkungan/

Cleanomic.co.id. (2023). Billie Eilish: Melawan Krisis Iklim Lewat Musik dan Gaya Autentik. Diakses pada 13 Oktober 2024. https://www.cleanomic.co.id/post/billie-eilish-dan-pemanasan-global

Coldplay.com. (2024). Tour Emissions Update. Diakses pada 13 Oktober 2024. https://www.coldplay.com/emissions-update/

Ecowoch.com. (2017). These 5 Celebs Are Big Solar Buffs. Diakses pada 13 Oktober 2024. https://www.ecowatch.com/celebrities-solar-energy-2381311838.html

Fathurrozak. (2020). Sadar Lingkungan, Musisi Dunia Makin Banyak Memilih Green Touring. Diakses pada 13 Oktober 2024. https://mediaindonesia.com/weekend/287968/sadar-lingkungan-musisi-dunia-makin-banyak-memilih-green-touring